Jika ada yang mau umroh/haji mayoritas pertanyaan adalah tentang
cuaca dan apa-apa saja yang perlu dibawa. Bagi saya sendiri hal itu
adalah wajar meski soal cuaca ternyata semuanya sama seperti semua hal
di dunia adalah kuasaNYA jua. Saat mendengar informasi dari teman cuaca
di Medina 15 derajat celcius puteri pertama saya panik, khawatir dan
langsung menyorongkan jaket kuningnya (meski sebenarnya untuk ukuran
suhu 15 derajat celcius jaket tersebut tergolong tipis) tapi tetap saja
saya terima dan jejalkan bersama pakaian lainnya. "Doain ya Kakak, Fifi,
Putri semoga cuacanya ga terlalu dingin, " ucap saya.
Tapi
sebenarnya apa saja sih yang penting diperhatikan dan dibawa saat
umroh/haji? Meski lupa-lupa ingat saya mencoba merangkumnya dalam note
ya.. Catatan ini tentunya lebih untuk Akhwat ya.. semoga bermanfaat:
1.
Al Quran yang ada terjemahannya. (Perjalanan berjam-jam, fokus pada
ibadah dengan bantuan Al Quran yang ada terjemahannya membuat saya jauh
lebih paham isi Al Quran karena meski banyak sekali Al Quran di Masjid
Nabawi dan Masjidil Haram tidak ada terjemahannya)
2. Sunblock,
pelembab bibir yang halal (bukan promosi tapi ga ada salahnya beli paket
haji dari wardah. Saya sendiri tidak membeli paket wardah hanya sun
block saja. Untuk bibir dalam keadaan darurat bisa dioleskan madu yang
tersedia di hotel jika ada saat sarapan atau bisa juga dengan dibasahi
dengan ludah karena sangat memiliki manfaat untuk mencegah bibir pecah
hingga berdarah. Beberapa jamaah mengalami retakan bibir sepanjang
tepian hingga berdarah.
3. pelembab tumit kaki. Meski mengenakan
kaos kaki tapi karena perbedaan cuaca tumit kaki rentan pecah-pecah.
bisa digunakan saat sebelum tidur sehingga tidak menganggu ibadah
sholat.
4. Nomer HP yang saya sarankan adalah XL. Nomer lainnya
Axis. Baru simpati. Jangan lupa kalau menelpon dari sana pakai kode
tertentu untuk axis simpel tinggal ditambahkan O (nol) sebelum nomer
seluruhnya.
5. Obat-obatan lengkap. Saya agak menyesal karena
mengeluarkan antibiotik dari bawaan obat ketika mendapati jamaah dari
travel dan di hotel lain menderita tipus. Vitamin tentunya.
6. Payung.. nah ini ternyata diluar dugaan saya berguna karena pas di Madinah hujan cukup deras.
7.
Gamis..... semua pakaian yang saya bawa Alhamdulillahnya mayoritas
gamis kecuali satu seragam karena mepet jadinya mau ga mau dibantu
dengan celana. Sangat kikuk kalau disana mengenakan celana untuk wanita.
8. Dalaman jilbab ninja anti temben (antem) yang menutup rapat aurat karena sehelai rambut saja keluar saat tawaf jadi ga sah.
9. Lapisan tangan yang terbuka telapak tangannya jika kita mau sholat cukup pakai gamis saja.
10. Dalaman gamis jangan sampai pakai gamis tapi nerawang.
11.
Sajadah yang bisa dilipat dan jangan terlalu tipis karena jika kita
terlambat datangnya di Masjidil Haram bisa-bisa sholat di pelatarannya.
.....11 dulu ya.. catatan berikutnya menyusul.. ada yang mau menambahkan silahkaaaaaann
sudah di unggah di Facebook:
https://www.facebook.com/notes/handrini-ardiyanti-sjoehada/abcd-ibadah-umrohhaji1/10151819280067617
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar